JurnalNusantara.id, Buol - Semangat patriotisme dan dedikasi untuk menjaga keutuhan NKRI mewarnai pembukaan Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Angkatan Pertama Gerakan Pemuda Ansor Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kecamatan Biau. Acara yang digelar di Aula Kantor Kelurahan Kulango pada Jumat (21/06/2024) ini menjadi tonggak bersejarah bagi regenerasi kader muda Ansor di Kabupaten Buol.
Ketua PC Ansor Buol, Moh Syam Manto, S.KM, mengungkapkan signifikansi acara ini.
“Ini adalah Diklatsar pertama selama kepemimpinan saya. Meski sudah melaksanakan tujuh kali diklat, Diklatsar ini spesial karena fokus pada penguatan ideologi kebanseran,” jelasnya dengan antusias.
Manto juga menekankan sejarah panjang Ansor yang berdiri sejak 1934, jauh sebelum kemerdekaan Indonesia.
“Ansor didirikan oleh KH Wahab Chasbullah dengan tujuan utama menjaga NKRI. Kita adalah penerus perjuangan para kiai untuk meraih dan mempertahankan kemerdekaan,” tambahnya, menyulut semangat patriotisme peserta.
Acara ini mendapat dukungan penuh dari berbagai elemen pemerintah dan masyarakat. Pj Sekretaris Daerah Buol, Ir. Usman, M.Si, dalam sambutannya menyatakan, memberikan apresiasi kepada Ansor Buol atas pelatihan yang dibuat.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif Ansor Buol. Pelatihan ini adalah investasi berharga untuk membangun kader berkualitas demi kemajuan daerah kita.”
Kehadiran pejabat tinggi seperti perwakilan Kapolres Buol, Kepala Kantor Kementerian Agama Buol, serta tokoh-tokoh masyarakat lainnya semakin menegaskan pentingnya acara ini. Ketua panitia, Ramli Bantilan, melaporkan bahwa pelatihan akan berlangsung intensif selama dua hari penuh.
Yang menarik, Diklatsar ini tidak hanya fokus pada materi ruangan, tetapi juga memberikan porsi besar untuk pelatihan lapangan. “Ini bukan sekadar pelatihan biasa. Kami memadukan teori dengan praktik lapangan untuk membentuk kader yang tangguh secara fisik dan mental,” jelas Manto.
Dengan semangat “Bela Negara” yang kuat, Diklatsar ini diharapkan dapat melahirkan generasi muda Ansor yang tidak hanya paham ideologi, tetapi juga siap menghadapi tantangan zaman. Manto berjanji, “Ini hanya awal. Ke depan, kami akan terus mengadakan Diklatsar untuk memperkuat barisan penjaga NKRI di Buol.”
