JURNALNUSANTARA.ID, BUOL - Kandidat Bupati Kabupaten Buol nomor urut 2, Risharyudi Triwibowo, menegaskan bahwa pembangunan yang merata dan berkelanjutan hanya dapat terwujud melalui kerja sama yang solid antara pemerintah daerah dan pusat. Hal tersebut ia sampaikan dalam acara kampanye terbatas yang berlangsung pada Jumat malam (22/11/2024) di Desa Lokodidi, Kecamatan Gadung, yang dihadiri oleh ribuan warga setempat.
Dukungan Masyarakat Lokodidi yang Menggembirakan
Kampanye yang berlangsung hangat ini diwarnai dengan antusiasme tinggi dari masyarakat Desa Lokodidi. Ribuan warga hadir untuk menyuarakan aspirasi mereka terkait berbagai permasalahan yang tengah dihadapi desa mereka. Selama acara, sejumlah surat yang berisi keluhan warga dimasukkan ke dalam kaleng, yang mencakup isu-isu kritis seperti:
1. Krisis air bersih yang kerap menghambat kehidupan sehari-hari.
2. Kerusakan infrastruktur jalan desa yang menghambat mobilitas dan perekonomian.
3. Ketidakterfungsinya pelabuhan yang seharusnya menjadi sumber penghidupan bagi masyarakat nelayan.
4. Kesulitan ekonomi yang dirasakan oleh petani dan nelayan setempat akibat rendahnya hasil dan ketidakstabilan pasar.
5. Terbatasnya lapangan pekerjaan bagi pemuda desa yang semakin meningkat.
Komitmen untuk Tindak Cepat Atasi Permasalahan
Menanggapi aspirasi warga tersebut, Risharyudi Triwibowo berjanji untuk tidak hanya mendengar, tetapi segera bertindak dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh warga, khususnya di wilayah Kecamatan Gadung dan sekitarnya. "Jika terpilih, kami akan langsung gerak cepat untuk mengatasi semua permasalahan yang ada di Kabupaten Buol," tegasnya dalam kampanye tersebut.Risharyudi menekankan bahwa meskipun anggaran APBD Kabupaten Buol terbatas, program-program yang mereka tawarkan bukanlah janji kosong. "Kami memiliki visi dan misi yang realistis. Ini bukan sekadar janji, tapi komitmen nyata untuk menciptakan pembangunan yang merata dan dirasakan langsung oleh seluruh masyarakat," tambahnya.
Pentingnya Menjaga Demokrasi dan Menghindari Politik Uang
Pada kesempatan tersebut, Ketua Tim Pemenangan pasangan Risharyudi-Moh Nasir Dj. Daimaroto yang dikenal dengan sebutan "Naga Bonar", Ahmad Andimaka S.Ag., juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap penyebaran berita palsu dan praktik politik uang yang bisa merusak jalannya demokrasi. "Jaga demokrasi dengan baik, jangan biarkan diri kita terprovokasi oleh pihak-pihak yang hanya ingin memecah belah kita. Mari kita pilih pemimpin berdasarkan visi dan komitmennya, bukan karena politik uang," ajaknya.
Optimisme Pasangan Naga Bonar untuk Buol yang Lebih Baik
Dengan dukungan yang terus mengalir dari masyarakat, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, Risharyudi Triwibowo dan Moh Nasir Dj. Daimaroto, tetap optimis bahwa mereka dapat membawa perubahan signifikan untuk Kabupaten Buol. Pasangan yang dikenal dengan sebutan "Naga Bonar" ini bertekad untuk menciptakan pembangunan yang merata, berkelanjutan, dan dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Perubahan besar untuk Kabupaten Buol dimulai dengan komitmen kami untuk bekerja keras dan bersinergi dengan semua pihak, baik di tingkat daerah maupun pusat," kata Risharyudi mengakhiri kampanye tersebut. Dengan semangat yang tinggi, pasangan Naga Bonar bertekad untuk menjadikan Kabupaten Buol sebagai daerah yang maju dan sejahtera, yang dapat memberi manfaat bagi seluruh warganya tanpa terkecuali.