Sebulan Berlalu, Kasus Dugaan Pembunuhan Sherla A. Pangeran Masih Misteri, Berikut Pernyataan KBO Reskrim Buol


JURNALNUSANTARA.ID Buol, 14 Februari 2025 – Tepat satu bulan sejak meninggalnya Sherla A. Pangeran pada 14 Januari 2025, kasus dugaan pembunuhan ini masih menjadi teka-teki yang belum terpecahkan. Meski pihak Polres Buol telah melakukan berbagai upaya investigasi, pencarian bukti, dan pemeriksaan saksi, hingga saat ini belum ada titik terang yang mengarah pada pelaku.

Dari hasil penyelidikan sementara, pihak kepolisian mengaku menemui berbagai kendala dalam mengumpulkan bukti-bukti pendukung. Penyidik telah turun langsung ke lapangan, mengumpulkan informasi dari pihak-pihak yang memiliki keterkaitan atau mengetahui kejadian tersebut. Namun, belum ada kesimpulan yang bisa memastikan siapa dalang di balik kasus ini.


Menurut AIPDA Urfan U. Abd. Azis, SIP salah satu penyidik Polres Buol, kepada media Jurnal Nusantara menyampaikan bahwa timnya telah berusaha maksimal dalam mengungkap kasus ini.

“Kami telah turun langsung ke lapangan selama berhari-hari untuk mencari bukti-bukti yang bisa membuka titik terang dalam kasus ini. Semua pihak yang berpotensi mengetahui kejadian sudah kami mintai keterangan. Kami berharap dari keterangan berbagai saksi ini bisa ditemukan benang merah yang mengarah pada pelaku. Kami mohon masyarakat tetap sabar dan memberikan kepercayaan penuh kepada kami agar kasus ini segera terungkap.”




Pihak kepolisian memastikan tidak akan tinggal diam dan terus bekerja keras untuk menyelesaikan kasus ini secepat mungkin.

Di sisi lain, IPTU Arizal, SH KBO Reskrim Polres Buol, mengungkapkan bahwa tim penyidik masih menunggu hasil otopsi yang dapat menjadi petunjuk penting dalam mengungkap penyebab kematian Sherla.

“Kami masih menunggu hasil otopsi, yang saat ini belum berada di tangan Polres Buol. Semoga begitu hasil otopsi keluar, akan ada titik terang yang bisa mempermudah penyidik dalam mengungkap kasus dugaan pembunuhan ini.”




Hasil otopsi diharapkan bisa memberikan informasi lebih detail, seperti penyebab pasti kematian korban, dugaan adanya kekerasan, atau petunjuk lain yang dapat mengarah pada pelaku.

Kasus ini telah menjadi perhatian publik, khususnya masyarakat Kabupaten Buol. Banyak pihak berharap agar pelaku segera tertangkap dan kasus ini mendapat keadilan. Namun, penyidik meminta masyarakat untuk tetap bersabar dan tidak berspekulasi sebelum hasil penyelidikan resmi diumumkan.

 "Kami memahami kegelisahan masyarakat, tetapi kami meminta semua pihak untuk mempercayakan proses ini kepada kami. Kami berjanji akan mengusut kasus ini sampai tuntas dan membawa keadilan bagi almarhumah Sherla A. Pangeran serta keluarganya," tegas Urfan.

Saat ini, Polres Buol terus melakukan penyelidikan dengan berbagai metode, termasuk menelusuri kemungkinan bukti digital, komunikasi korban via telpon, hingga kemungkinan motif dari dugaan pembunuhan ini.

Masyarakat diimbau untuk memberikan informasi jika mengetahui hal-hal yang mencurigakan terkait kasus ini. Setiap petunjuk sekecil apa pun bisa menjadi kunci dalam mengungkap misteri kematian Sherla.

Liputan : Zakia Al Idrus

Lebih baru Lebih lama