JURNALNUSANTARA.ID - Buol, Sebagian plafon di ruang perawatan kelas 3 Melati RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol dilaporkan roboh pada Kamis malam, 10 April 2025, sekitar pukul 23.30 WITA. Insiden tersebut mengejutkan pasien dan keluarga yang sedang berada di ruang perawatan, namun beruntung tidak menimbulkan korban jiwa.
Direktur RSUD Mokoyurli, dr. Maryati Ismail, dalam keterangannya menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pasien, keluarga, dan masyarakat Kabupaten Buol atas kejadian tersebut. Ia menjelaskan ruang perawatan tersebut sudah berusia 10 tahun.
“Saat kejadian, kami bersama tim manajemen, tenaga medis, serta dibantu keluarga pasien langsung melakukan evakuasi terhadap seluruh pasien yang terdampak. Mereka segera kami pindahkan ke tempat yang lebih aman. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, semua dalam keadaan baik,” ujar dr. Mariyati. (12/04/2025)
Ia menambahkan bahwa kejadian ini menjadi momentum penting untuk mengevaluasi secara menyeluruh kondisi sarana dan prasarana di RSUD Mokoyurli.
“InsyaAllah ini jadi bahan evaluasi kami agar hal serupa tidak terjadi lagi. Dan alhamdulillah juga, kami telah menjadwalkan proses rehabilitasi gedung yang terdampak mulai bulan depan,” imbuhnya.
Pihak rumah sakit memastikan pelayanan medis tetap berjalan seperti biasa dan akan terus meningkatkan pengawasan terhadap keamanan bangunan, khususnya di area rawat inap.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan percaya bahwa langkah-langkah perbaikan akan segera dilakukan demi kenyamanan dan keselamatan pasien ke depannya.
“Kami mohon maaf sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan ini. Doakan proses rehabilitasi berjalan lancar,” tutup Direktur RSUD Mokoyurli.
Penulis : Syam Manto
